Tuesday 13 December 2011

3 ASAS KEBAHAGIAAN RUMAH TANGGA DAN HURAIAN AL-GHAZALI




Terima-kasih buat suami soleh yang membuatkan hati isterinya tenang. Terima-kasih jua buat isteri solehah yang membuatkan hati suaminya tenang. Hiduplah bahagia dalam ketenangan.


Imam Syeikh al-Ghazali mengatakan bahawa struktur asas bagi pembinaan rumah tangga bahagia ada tiga. Katanya: “Sesebuah rumah hendaklah dibina di atas tiga struktur asas, iaitu: ‘al-sakinah’ (ketenangan), ‘al-mawaddah’ (kemesraan) dan ‘al-tarahum’ (timbang rasa).”

Struktur yang digariskan oleh Imam Syeikh al-Ghazali ini berdasarkan Surah ar-Rum, ayat 21." Dan di antara tanda-tanda kekuasaan Allah bahawa Dia jadikan kamu pasangan hidup agar kamu mendapat sakinah (ketenangan/ kebahagiaan)bersamanya.Dan Allah menjadikan antara kamu berdua mawaddah (kasih-sayang, kemesraan) dan rahmah (belas kasihan/ timbang rasa)."

Asas pertama: Ketenangan.
Hendaklah suami isteri tenang dan berpuas hati dengan pasangannya. Mereka seharusnya tidak berminat dengan yang lain. Isteri mempunyai hak untuk tidak diduakan oleh suaminya (tanpa apa-apa darurat yang mendesak).


Asas kedua: Kasih sayang/ Kemesraan.
Berkongsi suka dan duka secara bersama.


Asas ketiga: Belas kasihan/ Timbang rasa
Berakhlak mulia serta tahu bersyukur atas nikmat yang diperoleh.


Sesebuah rumah tangga yang berjaya didirikan di atas tiga struktur ini merupakan keluarga yang paling bahagia, bahkan inilah keluarga yang mampu mengatasi segala cabaran hidup dan ibu bapa yang bakal melahirkan zuriat yang sihat dan keberkatan yang berpanjangan.


Hubungan antara suami isteri adalah dibuat melalui suatu ‘kontrak’ atau ikatan yang membabitkan sama-sama mempunyai hak dan tanggungjawab secara timbal balas. Setiap tanggung jawab yang disempurnakan, sepatutnya dibayar dengan hak yang dinikmati. Dengan kata lain, suami dan isteri, masing-masing mempunyai hak mengambil dan memberi. Tiada hak yang diambil dengan percuma tanpa tanggungjawab yang diberi.

INSYA'ALLAH, SETIAP PASANGAN INGINKN KEBAHAGIAAN DALAM RUMAHTANGGANYA...DAN JUGA AKU, SENTIASA BERDOA SUPAYA RUMAHTANGGA SENTIASA BAHAGIA MELALUI AJARAN ISLAM..

meletihkan badan di Melaka

selepas majlis sanding kawan kami, Adam Malek di Seremban 2, hubby tnya nk g mna?? ala, padahal, dari awal dia dh ckp nk singgah Melaka..tpi saja je nk tnya aku..dush kang...aku pn dengan bahasa kiasan, aku tnya dia balik, dia nk kemana...klo ikut aku, balik pn x mengapa, sbb tetiba bdn aku terasa letih...last2 dia ckp, nk g Melaka x?? aku ok je la..sbb dh alang2 smpai kan..hehehe

perjalanan amik masa dalam 2jam, tuk masuk ke bandaraya Melaka..klo ikutkan xde la jauh pn, cuma masuk ke Ayer Keroh, dh jalan sempit, pas tue bnyak traffic light, keta pn bnyak gak..
sedang elok je, kami smpai dlm kul 7.00 p.m, suasana dh start meriah..pusing cari parking, kami pn apa lagi, kluar berjalan le..hehehe



keta still bnyak..tpi xde la hiruk pikuk cam KL, cool je..nk menuju ke jonker walk kami lalu dikaki lima yg bersebelahan ngan river boat..boleyh la tgk boat2 yg lalu..hehehe..
smpai je bulatan melaka tue, penuh ngan beca2 yg sgt meriah...hubby pn dh xtau nk kemana..excited kitorg tgk, meriah sgt..hehehe...so, hubby decide naik beca dlu, boleyh tgk keliling Melaka..
kami pn, pilih2 la beca mana yg nk naik..demand ckit...bak kata hubby, kna la pilih beca yg menarik..dpt la beca pilihan kami, siap ada lagu ok, yg pasti tukang bwa tue melayu...jenuh la dia nk mengayuh kami yg berat nieyh..hahaha..slow yg amat..lawak tol..
jauh gak dia bwa kami, boleyh la tgk kapal samuder, menara taming sari, pusing ke muzium, tmpat meriam, keretapi ngan kapal terbang..pokok melaka pn dia bwa gak..cuma xde la nk bergambar kt pokok melaka tue..dh malam kot..kang, lain lak cternya..hehehe

smpai berpeluh la kami naik beca tue, jauh pnya pasal..



selesai nai beca, kami singgah solat..jamak terus..pas tue, hubby nk bwa naik river boat, tpi beratur pnya la pnjang..xsanggup aku nk beratur..so, aku ajak hubby makan..makn la kami, tpi mkn yg ringan je..kami makan lempeng kelapa..ok la, sbb itu je yg panas..hehehe.. igt after makan, nk naik kapal samudera, tpi dh ttp..hubby plak ajak naik river boat, tpi beratur lagi pnjang, so, aku xnk..ajak hubby tgk2 kt jonker walk..

urmmm serupa uptown, tpi cina pnya..xde apa la..separuh jln, aku ajak pusing balik..aku takot, nk balik dh xlarat..
dlm kul 10.30 p.m, kami gerak balik KL, kepenatan aku, terus tdo lam keta..hehehe..hubby apa lagi, amik peluang bwa keta laju2..haish, asal laju ckit, aku terjaga..so, xde can la hubby nk bwa laju sgt...kali kebape aku sedar dh masuk simpang umah..

itulah perjalann kami satu hari...walaupn penat, tpi menarik..tima kasih sayang, layan saya..luv u sooo much...

Monday 12 December 2011

MENDIDIK ANAK DALAM KANDUNGAN




Seorang perempuan telah dianugerahi oleh Allah SWT untuk menyandang gelar sebagai seorang ibu, tatkala statusnya telah menjadi seorang istri, maka iapun harus menyiapkan mental agar mampu menjadi seorang ibu yg baik, mampu merawat dan menjaga anak-anaknya sebagai amanah dari Allah SWT.

Menjaga anak-anak sebagai amanah dari Allah tidak dilakukan setelah ibu melahirkan, tapi ketika si ibu dalam proses pembuahan, sudah dimulai proses pendidikan yaitu dengan cara berdo’a terlebih dahulu sebelum melakukan hubungan suami istri. Sehingga setelah dinyatakan hamil, proses pendidikan dalam kandungan untuk janin yg ada di dalam rahim akan segera dimulai, para ibu perlulah mempelajari hal-hal yg dianjurkan bagi ibu hamil untuk melakukan proses pendidikan dalam kandungan, bila proses pendidikan dilakukan ketika bayi telah lahir atau ketika ia sudah mulai berbicara.

Menurut penelitian ilmiah terbaru, anak-anak dapat dididik sejak masih dalam kandungan, kerana selama dalam kandungan, otak dan indra pendengaran anak sudah mulai berkembang, mereka dapat merasakan apa yang terjadi di luar kehidupan mereka, sementara yang mempengaruhi otak dan indera pendengaran bayi di dalam kandungan antara lain emosi dan kejiwaan ibu, rangsangan suara yang terjadi di sekitar ibu, juga nutrisi yang ibu konsumsi, harus dijaga agar selama hamil, tidak stress, kerana stress dapat berpengaruh terhadap bayi yang sedang dikandung. Ibu hamil yang stress dapat melahirkan bayi yang bermasalah, juga gizi yang tidak sehat akan dapat mempengaruhi otak janin, hal tersebut dapat terlihat setelah dilahirkan, atau ketika ia menbesar

Setiap ibu pasti menginginkan bayinya lahir dengan selamat, tumbuh dengan sehat dan cerdas, maka untuk mendapatkan hal itu, seorang ibu boleh memulainya dengan mendidik bayi dalam kandungan.

Pada dasarnya pendidikan dalam kandungan bererti mendidik ibu yang sedang mengandung bayinya yang secara garis lurus akan tertuju pada bayi yang sedang di kandung. Berikut ini beberapa point pendidikan dalam kandungan yang dapat dijalani semua ibu yang sedang mengandung maupun yang belum. diantaranya:

1. Berpikir positif dan melawan emosi diri sendiri, berusaha menjaga keharmonian dengan pasangan dan berusaha menghindari konflik dengan pasangan, dengan demikian Insya Allah akan melahirkan bayi-bayi yang kuat. Sebaliknya bila ibu berpikir negatif dan tidak berusaha menghindari konflik, maka akan lahir bayi-bayi yang lemah dan akan berpengaruh pada emosi kejiwaan mereka.

2. Stimulasi kandungan dengan elusan dan tepukan halus, boleh dilakukan ketika si janin mulai menendang perut ibu, balaslah dengan tepukan halus dimana ia menendang. hal ini akan mengajarkan kepadanya bahwa setiap tindakannya akan mendapat respon dari ibunya.

3. Selalu mengajak bayi ibu berbicara, semakin ibu komunikatif, semakin cepat bayi belajar untuk mengerti setiap kata yang ibu sampaikan, kerana di dalam perut ibu, indera pendengaran bayi sudah mulai berfungsi.

4. Perbanyakkan ibadah, ini merupakan hal terpenting dalam kehidupan kita, apalagi bila ibu sedang mengandung, ada kehidupan lain di dalam perut ibu, hanya Allah yang mampu memberikan itu semua, perbanyaklah ibadah, sering-seringlah mengaji, baik untuk ketenangan bayi yang ada dalam kandungan ibu atau untuk ketenangan ibunya sendiri. Alunan suara ibu yang sedang mengaji, akan membuat bayi tenang juga menstimulasi otak dan pendengarannya.

5. Ibu yang sedang mengandung,dianjurkan mengkonsumsi makanan yang halal, bergizi, berprotein tinggi,dianjurkan pula untuk menghindari makanan yang haram, makanan junk food(makanan sampah), makanan instant, minuman berkafein seperti kopi, danjuga rokok (baik aktif maupun pasif) Cobalah bicarakan dengan pasangan ibu yang perokok, katakan bahwa ini semua demi bayi yang akan lahir agar menjadi anak yang sehat, kerana semua orang tua mengimpikan bayi yang lahir sehat dan sempurna

6. Mencari pasangan yang tepat, bagi perempuan yang belum menikah, bukan bererti tidak memikirkan hal ini (pendidikan dalam kandungan), karana mencari pasangan yang tepat untuk hidup anda kelak, merupakan tolak ukur dalam pendidikan terhadap anak anda nantinya, pasangan yang tepat akan sangat membantu anda dalam melakukan proses pendidikan sejak anda mengandungkan buah hati tercinta.

Pendidikan dalam kandungan dapat juga dikatatakan pendidikan pra-lahir, “sebelum dilahirkan”, adalah suatu hal yang biasa terjadi bahwa dalam perkembangan janin banyak sel otak yang mati, stimulasi pra-lahir memberi otak suatu kesempatan untuk memanfaatkan sel-selnya sebelum kelahiran, ertinya memberi bayi kapasiti otak total yang lebih besar dan suatu langkah maju yang nyata dalam kehidupan.

Stimulasi pra-lahir dapat mempengaruhi pertumbuhan mental bayi yang akan dilahirkan. Berikut hal-hal yang di dapat oleh bayi yang mendapatkan stimulasi pra-lahir:

1. nampaknya ada suatu masa kritis dalam perkembangan bayi yang dimulai pada usia sekitar 5 bulan sebelum dilahirkan dan berlanjut hingga usia 2 tahun ketika stimulasi otak dan latihan-latihan intelektual dapat meningkatkan kemampuan mental bayi.

2. Stimulasi pra-lahir dapat membantu mengembangkan orientasi dan efektif bayi dalam mengatasi dunia luar setelah ia dilahirkan.

3. Bayi-bayi yang mendapatkan stimulasi pralahir lebih mampu mengawasi gerakan-gerakan mereka dan lebih sedia untuk menjelajahi juga mempelajari lingkungan setelah mereka dilahirkan.

4. Ibubapa yang telah berpartisipasi dalam program pendidikan pra-lahir menggambarkan anak mereka lebih tenang, waspada, dan bahagia.

Bayi-bayi yang selama dalam kandungan selalu mendapat perhatian, selalu diajak berbicara, biasanya lebih penuh perhatian (terutama terhadap suara ibu atau orang tua mereka) dan lebih termotivasi untuk belajar. Proses belajar pada bayi apalagi janin memang tidak sama dengan belajar, seperti halnya belajar formal, tapi belajar yang dialami janin merupakan proses belajar dari yang sesungguhnya, yang terkadang terlupakan atau tak terberikan. Semoga semua ibu sedar bahwa proses pembelajaran bagi seorang manusia adalah saat ia berada dalam kandungan.

Khaulah Binti Tsa'labah

Khaulah Binti Tsa’labah (Wanita Yang Aduannya Didengar Allah Dari Langit Ketujuh)


Beliau adalah Khaulah binti Tsa`labah bin Ashram bin Fahar bin Tsa`labah Ghanam bin ‘Auf. Beliau tumbuh sebagai wanita yang fasih dan pandai. Beliau dinikahi oleh Aus bin Shamit bin Qais, saudara dari Ubadah bin Shamit r.a yang mana beliau menyertai perang Badar dan perang Uhud dan mengikuti seluruh perperangan yang… disertai Rasulullah saw. Dengan Aus inilah beliau melahirkan anak lelaki yang bernama Rabi`.


Pada suatu hari, Khaulah binti Tsa`labah melihat suaminya Aus bin Shamit di dalam keadaan bermasalah yang membuat Aus marah, dia berkata, “Bagiku engkau ini seperti punggung ibuku.” Kemudian Aus keluar setelah menyebutkan perkataan tersebut dan duduk bersama orang-orang beberapa lama lalu dia masuk dan ingin melakukan hubungan seksual bersama isterinya, Khaulah. Akan tetapi, oleh kerana kesedaran hati dan kehalusan perasaan, maka Khaulah menolak untuk bersama suaminya sehingga hingga jelas hukum Allah terhadap kejadian yang baru pertama kali terjadi di dalam sejarah Islam. Khaulah berkata, “Tidak…jangan! Demi yang jiwa Khaulah berada di tangan-Nya, engkau tidak boleh menjamahku kerana engkau telah mengatakan sesuatu yang telah engkau ucapkankan terhadapku sehingga Allah dan Rasul-Nya lah yang memutuskan hukum tentang peristiwa yang menimpa kita.”


Kemudian Khaulah keluar menemui Rasulullah saw, lalu dia duduk di hadapan beliau dan menceritakan peristiwa yang menimpa di antara dirinya dan suaminya. Khaulah berkeinginan untuk meminta fatwa dan berdialog dengan nabi tentang urusan tersebut. Rasulullah saw bersabda, “Kami belum pernah mendapatkan perintah berkenaan urusanmu tersebut… aku tidak melihat melainkan engkau sudah haram baginya.”


Wanita mukminah ini mengulangi perkatannya dan menjelaskan kepada Rasulullah saw apa yang akan menimpa dirinya dan anaknya jika dia wajib bercerai dengan suaminya, namun rasulullah saw tetap menjawab, “Aku tidak melihat melainkan engkau telah haram baginya”.


Sesudah itu wanita mukminah ini senantiasa mengangkat kedua tangannya ke langit sedangkan di hatinya tersimpan kesedihan dan kesusahan. Kedua matanya asyik menitiskan air mata dan semacam ada penyesalan, maka beliau menghadap kepada Yang tidak akan rugi sesiapapun yang berdoa kepada-Nya. Beliau berdo’a, “Ya Allah sesungguhnya aku mengadu kepada-Mu tentang peristiwa yang menimpa diriku”.


Alangkah bagusnya seorang wanita mukminah seperti Khaulah, beliau berdiri di hadapan Rasulullah saw dan berdialog untuk meminta fatwa, adapun istighatsah (meminta pertolongan) dan mengadu tidak ditujukan melainkan kepada Allah Ta`ala. Ini adalah bukti kejernihan iman dan tauhidnya yang telah dipelajari oleh para sahabat daripada Rasulullah saw.

Tiada henti-hentinya wanita ini berdo`a sehingga suatu ketika Rasulullah saw pengsan sebagaimana kebiasaannya beliau akan pengsan tatkala menerima wahyu. Kemudian setelah Rasulullah saw sedar kembali, beliau bersabda, “Wahai Khaulah, sungguh Allah telah menurunkan al-Qur`an tentang dirimu dan suamimu kemudian beliau membaca firman-Nya (ertinya),



1. Sesungguhnya Allah telah mendengar (dan memperkenan) aduan perempuan Yang bersoal jawab denganmu (Wahai Muhammad) mengenai suaminya, sambil ia berdoa merayu kepada Allah (mengenai perkara Yang menyusahkannya), sedang Allah sedia mendengar perbincangan kamu berdua. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar, lagi Maha Melihat.

2. Orang-orang Yang “ziharkan” isterinya dari kalangan kamu (adalah orang-orang Yang bersalah, kerana) isteri-isteri mereka bukanlah ibu-ibu mereka. ibu-ibu mereka tidak lain hanyalah perempuan-perempuan Yang melahirkan mereka. dan Sesungguhnya mereka (dengan melakukan Yang demikian) memperkatakan suatu perkara Yang mungkar dan dusta. dan (ingatlah), Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf, lagi Maha Pengampun.


3. Dan orang-orang Yang “ziharkan” isterinya, kemudian mereka berbalik dari apa Yang mereka ucapkan (bahawa isterinya itu haram kepadaNya), maka hendaklah (suami itu) memerdekakan seorang hamba sebelum mereka berdua (suami isteri) bercampur. Dengan hukum Yang demikian, kamu diberi pengajaran (supaya jangan mendekati perkara Yang mungkar itu). dan (ingatlah), Allah Maha mendalam pengetahuannya akan apa Yang kamu lakukan.

4. Kemudian, sesiapa Yang tidak dapat (memerdekakan hamba), maka hendaklah ia berpuasa dua bulan berturut-turut sebelum mereka (suami isteri) itu bercampur. akhirnya sesiapa Yang tidak sanggup berpuasa, maka hendaklah ia memberi makan enam puluh orang miskin. ditetapkan hukum itu untuk membuktikan iman kamu kepada Allah dan RasulNya (dengan mematuhi perintahNya serta menjauhi adat Jahiliyah). dan itulah batas-batas hukum Allah; dan bagi orang-orang Yang kafir disediakan azab seksa Yang tidak terperi sakitnya. (al-Mujadalah:1-4)

Kemudian Rasulullah saw menjelaskan kepada Khaulah tentang kafarat (tebusan)Zhihar:


Nabi : Perintahkan kepadanya (suami Khansa`) untuk memerdekan seorang hamba.


Khaulah : Ya Rasulullah dia tidak memiliki seorang hamba yang boleh dia bebaskan.


Nabi : Jika demikian perintahkan kepadanya untuk puasa dua bulan berturut-turut


Khaulah : Demi Allah dia adalah lelaki yang tidak mampu melakukan puasa.


Nabi : Perintahkan kepadanya memberi makan dari kurma sebanyak 60 orang miskin


Khaulah : Demi Allah ya Rasulullah dia tidak memilikinya.


Nabi : Aku bantu dengan separuhnya


Khaulah : Aku bantu separuhnya yang lain wahai Rasulullah.


Nabi : Engkau benar dan baik maka pergilah dan sedekahkanlah kurma itu sebagai kafarat baginya, kemudian bergaulah dengan anak pakcikmu itu secara baik.” Maka Khaulah pun melaksanakannya.

Inilah kisah seorang wanita yang mengajukan gugatan kepada pemimpin anak Adam a.s yang mengandungi banyak pelajaran di dalamnya dan menunjukkan ketinggian wanita beriman dan keberanian mereka bagi mendapatkan hak mereka.


Ummul Mukminin Aisyah ra berkata tentang hal ini, “Segala puji bagi Allah yang Maha luas pendengaran-Nya terhadap semua suara, telah datang seorang wanita yang mengajukan soalan kepada Rasulullah saw, dia berbincang-bincang dengan Rasulullah saw sementara aku berada di samping rumah dan tidak mendengar apa yang dia katakan, maka kemudian Allah Azza Wa Jalla menurunkan ayat, “Sesungguhnya Allah telah mendengar (dan memperkenan) aduan perempuan yang bersoal jawab denganmu (Wahai Muhammad)…” (Al-Mujadalah: 1)

Inilah wanita mukminah yang dididik oleh Islam yang menghentikan Khalifah Umar bin Khaththab r.a saat berjalan untuk memberikan nasihat kepadanya. Beliau berkata, “Wahai Umar! aku telah mengenalimu sejak namamu dahulu masih Umair (Umar kecil) tatkala engkau berada di pasar Ukazh engkau mengembala kambing dengan tongkatmu, kemudian berlalulah hari demi hari sehingga memiliki nama Amirul Mukminin, maka bertakwalah kepada Allah perihal rakyatmu, ketahuilah barangsiapa yang takut akan seksa Allah maka yang jauh akan menjadi dekat dengannya dan barangsiapa yang takut mati maka dia akan takut kehilangan dan barangsiapa yang yakin akan adanya hisab maka dia takut terhadap Adzab Allah.” Beliau katakan hal itu sementara Umar Amirul Mukminin berdiri sambil menundukkan kepalanya dan mendengar perkataannya.


Akan tetapi al-Jarud al-Abdi yang menyertai Umar bin Khatthab tidak tahan lalu berkata kepada Khaulah, “Engkau telah bercakap banyak kepada Amirul Mukminin wahai wanita.!” Umar kemudian menegurnya, “Biarkan dia…tahukah kamu siapakah dia? Beliau adalah Khaulah yang Allah mendengarkan perkataannya dari langit yang ketujuh, maka Umar lebih berhak untuk mendengarkan perkataannya.”


Dalam riwayat lain Umar bin Khatthab berkata, “Demi Allah seandainya beliau tidak menyudahi nasihatnya kepadaku sehingga malam hari maka aku tidak akan menyudahinya sehingga beliau selesaikan apa yang dia kehendaki, kecuali jika telah masuk waktu shalat, maka aku akan mengerjakan shalat kemudian kembali mendengarkannya sehingga selesai keperluannya.”

SOLAT SUNAT DHUHA




KELEBIHAN SOLAT SUNAT DHUHA

Solat sunat Dhuha ini dikerjakan pada ketika sedang naik matahari (anggaran 8.00 pagi hingga 11.00 pagi).

Solat sunat Dhuha ini dilakukan sebanyak 2 rakaat. boleh juga dilakukan sebanyak 4, 6, 8 sehingga 12 rakaat dan setiap dua rakaat satu salam dan boleh juga setiap 4 rakaat satu salam.



Cara melakukan solat Dhuha:

a) Bacaan niat solat sunat Dhuha Ertinya: ” sahaja aku solat sunat Dhuha 2 rakaat kerana Allah Taala”.

b) Bacaan rakaat pertama surah Al-Fatihah dan As-Syam

c) Bacaan surah rakaat kedua surah Al-Fatihah dan Ad-Dhuha

d) Setelah selesai salam, lalu membaca doa

maksudnya;

“Ya Allah, sesungguhnya waktu Dhuha itu waktu DhuhaMu, kecantikannya adalah kecantikanMu, keindahan itu keindahanMu, kekuatan itu kekuatanMu, kekuasaan itu kekuasaanMu dan perlindungan itu perlindunganMu. Ya Allah, jika rezekiku masih di langit, turunkanlah, dan jika di dalam bumi, keluarkanlah, jika sukar, permudahkanlah, jika haram, sucikanlah dan jika jauh, dekatkanlah. Berkat waktu dhuha, kecantikan. keindahan, kekuatan, kekuasaanMu, limpahkan kepadaku segala yang Engkau telah limpahkan kepada hamba-hambaMu yang soleh.

Kelebihan:

Sabda Nabi S.A.W yang bermaksud:

” Barangsiapa yang melakukan solat Dhuha membaca rakaat pertama surah Al-Fatihah dan ayat Kursi 10 kali, dan pada rakaat kedua surah Al-Fatihah dan Al-Ikhlas 10 kali, nescaya ia mendapat kerelaan Allah Yang Maha Besar.” (HR. Anas B Malik). ” Barangsiapa yang mengerjakan solat Dhuha dengan terus menerus, akan diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu seluas lautan.” (HR Tirmizi)

يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلَامَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْيٌ عَنْ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنْ الضُّحَى

” Rasullullah S.A.W bersabda: setiap pagi masing-masing persendian/ruas tulang daripada kamu sedekah, dan setiap bertasbih sedekah dan setiap tahmid (ucapan Alhamdulillah) itu sedekah, dan setiap ucapan takbir itu sedekah, dan menyeru dalam kebaikan sedekah, dan melarang dari perbuatan jahat itu sedekah, dan sebagai ganti semua itu, cukuplah dengan mengerjakan solat Dhuha dua rakaat.” (HR Ahmad, Muslim dan Daud) Rujukan : koleksi 100 solat-solat sunat oleh Al-Fadhil Al-Ustaz Hj. Ahmad B. Hj. Ibrahim. terbitan Al-Hidayah Publisher

Wednesday 7 December 2011

barakallah Nordi & Adam Malek bersama pasangannya




Pada 11/11/2011, kawanku telah selamat diijab kabulkan dengan pasangannya Mohd Syakirin...dan lagi sorang Adam Malek & Hazratini..kedua kawanku, buat majlis pada hari yg sama (03/12/2011) so, terpaksa la manage time tuk pergi keduanya..sbb keduanya adalah kwn kelas kami..

1st kami pergi majlis Nordi Farhan & Mohd Syakirin di Taman Melati..awal btol kami sampai, dlm 12.00 p.m, kami dh jamu nasi mnyak...ehehe..sblum balik, smpat la aku nengok kawanku..dan smpatla bergambar..xsangka, jodoh kawanku nieyh kuat bersama kwn skolah juga, sma sprtiku..hikhikhik

selepas majlis Nordi, pegi jap majlis kwn hubby, tpi aku xmkn pn..kekenyangan, kemudian terus pecut ke Seremban..tuk ke majlis Adam Malek..mencabar btol nk ke majlis Adam nieyh, dh la highway MRR2 dekat Ulu Kelang jammed, bayar tol sungai besi, tgk belah kanan, jln nk balik jammed plak..aduhai, berkira2 nk balik..huhuhu...mula2 smooth je, smpai je bndar sri mahkota, keta dh mula slow, then terus jammed, xbergerak...gerak pn pelan je..smpai perhentian Nilai, rupanya eksiden..kemudian, ok smula...xlma pas tue jammed smula smpai la ke perhentian Seremban, kmudian baru lancar smula..punca jammed, aku pn xtau..hampir 3 jam dlm keta..aduhai, kebas segalanya..

masuk simpang seremban, boleyh sesat plak...map dh la salah, signboard nk ke seremban2 pn xnmpak..haish...sabo je la..smpai majlis Adam dlm pkul 4.00p.m..terus capai pinggan,nasib baik nasi putih, xde jemu..sedap plak tue...

alhamdulillah, selamat dh 2 org kwn kelas ku...thun depan sapa plak ye..hehehe
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Copyright to qaseh gold ukay bistari
Designed by UMIESUEstudio 2016